tak terhitung sudah berapa banyak airmata ku yg terbuang untuk hal yang seperti ini, ah menurutku itu sudah biasa,biasa apa? biasa mengalaminya? IYA :) aku sudah biasa untuk hal seprti ini,apalagi disaat kau sudah tidak pernah memperatikan aku lagi, bahakan sudah berhenti untuk mencari tau apa yg sedang aku rasakan. sepertinya itu sudah berakhir dan mungkin gak akan pernah aku denger lagi kamu mengatakannya sperti itu. aku lihat memaang banyak banget perubahan dalam sebulan ini, kau jadi lebih mau berusaha tidak peduli padaku'' HEY, I'M YOUR GIRL :( '' aku gak tau apa yg ngebuatnya berubah kaya gini, OH GOD PLEASE SAY SOMETHING! dab bahkan disaat aku lagi bener'' butuh dia, dia gak siap buat ada disamping aku, ya aku tau mungkin waktu yg aku minta itu gak tepat, dan kenapa disaat-saat kaya gini dia gak mau coba bikin semuanya baik-baik aja? kenapa? yaaaa aku tau aku emang bukan yang terbaik but I TRIED TO , I TRY TO BE A GOOD PERSON IN YOUR DAY.....
dan.... akhir'' minggu ini, aku mulai merasa kalau dia udah gak peduli lagi sama aku,bahkan sms yg ada tanda emoticonsnya itu gak di respon sama sekali, bahkan dia gak nanya aku kenapa?udah gak butuh aku lagi? iya? apa udah anggap aku gak pernah ada dihari-hari kamu lagi? kenapa sekarang'' ini udh gak mau tau lagi kayaknya tentang semuanya, udah gak mau marahin aku lagi? udh gak mau cemburuin aku sana sini lagi?aku pengen kamu kaya dulu lagi, yg selalu ngeyakinin aku buat berani liat hari esok tanpa mikirin masalah yang udah terjadi, tapi nyatanya kamu gak pernah kan kaya gitu lagi ke aku?.sekarang kalo kamu lagi ngambek aku coba ya buat gak ikut sama suasananya,tapi kayaknya kalo aku diem, kamu malah lebih
God please give me your power ...
Kau dan aku tidak ditakdirkan untuk berada dalam satu kisah yang indah. Percaya atau tidak, begitulah kenyataannya. Jangan menyangkalnya karena akan sia-sia. Sama seperti berjalan di atas pecahan kaca, setiap langkah kita sesungguhnya hanya akan menuai luka.
Kau dan aku seperti tengah mencoba untuk membirukan senja yang selalu merah. Kita sama-sama berusaha, namun tidak bisa mengubah apa-apa. Senja tetap berwarna merah dan hatiku masih saja berkata tidak. Maka, berhenti dan renungkanlah ini semua sejenak. Tidak ada gunanya memaksa. Ini hanya akan membuatmu tersiksa dan aku menderita.
Lantas, kenapa kita tidak menyerah saja? Bukankah sejak awal semuanya sudah jelas? Akhir bahagia itu bukan milik kita.
Penyesalan selalu datang terlambat..
Kenyataan membuatnya menyalahkan diri sendiri. Mengapa ia tidak berani jujur saat itu? Saat ini, ketika semuanya sudah terlambat, ia rela melakukan apa saja asalkan bisa memutar waktu. Kembali ke waktu itu dan menyatakan semuanya.
Ia menyesal karena mengetahui hal itu terlambat. Ia bingung dengan apa yang harus dilakukannya selanjutnya. Tetapi, bukankah lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali? Dan..karena hatinya telah memilih.
Sebesar apapun pengorbanan yang telah dilakukannya. Sebesar apapun cinta yang telah diberikannya. Sebesar apapun luka yang telah tertoreh di hatinya. Ia ingin menyesali semuanya, tetapi tidak bisa. Karena ia begitu mencintainya.
kalo kamu baca ini, yg ada dipikiranmu cuma'' gue gak pantes buat lo dinda'' aku udah tau itu, dan coba kau pikirkan lagi, kalau aku mengganggapnya seperti itu, aku udh tinggalin kamu, aku perjuangin kamu karna aku ngerasa kamu emang pantes buat aku .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar